Matahari mulai meninggi, sekitar pukul 10 lewat, siang tadi tanggal 28 Nopember 2019 bertempat di kawasan BPP Garokgek dipenuhi rombongan warga masyarakat serta pejabat pemerintah Kabupaten Purwakarta. Tampak hadir Ibu Anne Ratna Mustika selaku Bupati Purwakarta dalam kegiatan Monitoring Penataan Urban Farming Kawasan Agro Wisata Garokgek Kiarapedes dan Pencanangan Penanaman Pohon Manggis siang itu.

Ibu Anne Ratna Mustika Bupati Purwakarta dalam acara Hari Menanam Pohon Indonesia di lokasi kawasan wisata edukasi perkebunan manggis Desa Pusakamulya Kecamatan Kiarapedes

Hari ini bertepatan dengan Hari Menanam Pohon Indonesia, pemerintah daerah Kabupaten Purwakarta telah menyiapkan seluas 5 hektar lahan yang berlokasi di Kampung Cikubang, Desa Pusakamulya Kecamatan Kiarapedes untuk dijadikan kawasan wisata edukasi perkebunan manggis. Disamping itu, pada lahan ini juga tumbuh beberapa tanaman komoditas seperti kopi dan tanaman holtikultura lainnya.

Manggis asal Purwakarta sangat digemari dan dicari oleh konsumennya baik di dalam dan di luar wilayahnya, bahkan ekstrak kulitnya pun dimanfaatkan oleh Negara Jepang menjadi bahan baku obat-obatan, diantaranya untuk pengobatan kanker, mencegah obesitas, diabetes, meningkatkan imunitas tubuh dan kecantikan kulit. Hal ini dikarenakan beberapa kekhususan yang di dapat pada varietas manggis asal Purwakarta. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal US National Library of Medicine National Institute of Health, buah manggis mengandung antioksidan yang bisa mengendalikan efek radikal bebas pada tubuh.

Tak hanya itu, buah yang memiliki nama lain Garcinia Mangostana itu juga mengandung xanthone atau sejenis senyawa yang dikenal memiliki sifat antioksidan kuat. Dalam beberapa penelitian, xanthone mampu menghasilkan efek antiinflamasi, antikanker, hingga antipenuaan.

Pada lokasi yang sama, Ibu Dra. Hj. Netty Purnamawati, M.Kes selaku Plt Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Purwakarta usai penanaman ‒sebuah arsip‒ bibit pohon manggis Dinas Kearsipan dan Perpustakaan.

Lantas apa yang membuat Manggis dan Arsip itu “sama” ? Kesamaannya adalah dalam hal perawatan dan arti penting. Tanaman manggis hanya akan tumbuh dan berbuah baik jika tanaman tersebut dirawat dengan baik, begitupun dengan arsip. Arsip yang baik adalah arsip yang dirawat dengan baik dan diberikan perawatan yang sesuai dan memadai. Walaupun terlihat tidak menarik, tanaman buah manggis memiliki banyak manfaat dan arti penting bagi kesehatan, begitupun juga dengan arsip yang memiliki banyak manfaat serta arti penting bagi proses kehidupan manusia. Sejak lahir hingga meninggal dunia, orang tidak akan terlepas dari yang namanya arsip. Entah itu surat kenal lahir, akta kelahiran, KTP, KK hingga akta kematian. Itulah kenapa Manggis dan Arsip itu “Sama”. Yuk, kita merawat dan menjaga arsip ! Dimulai dari sekarang. Karena arsip adalah bukti dan jembatan kisah peradaban manusia.

‒Reportase Bid.P2K‒

Ayo ke Diorama !

Ingin tahu seperti apa isi Bale Panyawangan Diorama. Yuk kita ke Diorama Purwakarta dan Diorama Nusantara !